Aku baru saja mengingat peristiwa, dimana aku membuntutimu dan mengendap diam-diam memperhatikan pergerakanmu. aku melompati karung beras lalu sempat terpeleset oleh keranjang buah. dari gang itu aku melihatmu sangat jelas, begitu kau melihat kebelakang dan tersenyum kecil kepadaku aku menabrak setumpuk rak penuh buku. Bersambung...
0 komentar:
Posting Komentar